HADI HIMMAH NW Ke- 59 Sukses Di Gelar, Ketum Elmas ; Mari Mengabdi Merawat Peradaban

MATARAM,Topikntb.id -- Hari Jadi Himpunan Mahasiswa Nahdlatul Wathan (HADI HIMMAH NW) Ke-59 sukses digelar. Acara berlangsung khidmat, dihadiri  oleh seluruh Kader HIMMAH NW di seluruh Nusantara. Acara yang bertajuk "Mengabdi Merawat Peradaban" itu berlangsung di Hotel Lombok Raya, pada Ahad siang (15/06/2025). 

Hadir dalam kesempatan itu Katib Am Dewan Mustasyar PBNW Dr. TG. H. Lalu Abdul Muhyi Abidin, MA mewakili Ketua Umum PB  NW maulana Syaikh Dr. TGKH. Lalu Gede M. Zainudin Atsani, LC., M.Pd.I., ketua umum pimpinan pusat IPNW, Tuan Guru Bajang Zainuddin Atsalis, Ikatan Alumni HIMMAH NW, ketua PW NW Provinsi NTB TGH. Lalu Gede M. Khairul Fatihin, M.Kom., dan undagang dari OPD Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Barat. 


Selain itu anggota DPRRI sekaligus Ketua Umum Pimpinan Pusat Muslimat NW Hj. Lale Syifaunnufus, M.Farm, juga turut hadir membersamai seluruh kader HIMMAH NW. 


Ketua panitia pelaksana Samsul Hadi dalam laporannya menyampaikan ucapan terima kasih kepada seluruh kader dan undangan yang hadir. Samsul Hadi yang akrab di sapa Sem menyampaikan, HADI HIMMAH NW ke 59 adalah momentum untuk memperkuat kesatuan kader HIMMAH NW di seluruh Nusantara. 


"Mewakili panitia, saya mengucapkan terima lasih kepada seluruh undangan dan semua kader yang hadir, hari ini adalah momentum kita untuk mempererat kembali kesatuan kita," Katanya. 


"Hal ini ini tidak terlepas dari wasiat pendiri NW Almagfulurullah Maulana Syaikh, yang selalu menggaungkan kompak utuh bersatulah," sambungnya. 


Sem juga berharap kader HIMMAH NW tetap menanamkan prinsip perjuangan kader ya itu yaqin, ikhlash dan istiqamah. 


"Selain keyakinan dan istiqomah, salah satu prinsip perjuangan terpenting adalah rasa ikhlas. Apapun kita, keikhlasan menjalankan roda perjuangan harus tertanam, spirit perjuangan kita juga harus tetap kuat, walaupun tidak sebagai pemuka," ujarnya. 


Sementara itu Ketua Umum Pimpinan Pusat (PIMPUS) HIMMAH NW L. Mas Sulthanul Auliya dalam sambutannya menegaskan bahwa kemajuan organisasi terlebih Himmah NW ketika semua orang-orang didalamnya selalu memiliki optimisme. 


Ketua Umum yang akrab di sapa Elmas itu megatakan, sikap pesimis kader yang berlebihan akan menghambat langkah pergerakan organisasi yang saat ini dihadapkan dengan arus digitalisasi yang sangat pesat. 


Dikatakannya, Organisasi Himmah NW didirikan oleh orang mulia dengan semangat juang dan keikhlasannya, yaitu pendiri NW. Maka sudah tentu kata Elmas, Himmah NW juga memiliki kmuliaan. Dari itu, dirinya menyeru  kepada kader untuk tidak menaruh rasa pesimis dan tidak mencoba untuk merusak kemuliaan organisasi HIMMAH NW. 


"Organisasi ini (Himmah NW) terlalu mulia untuk kita menaruh rasa pesimis, dan saling curiga didalamnya," ucap Elmas. 


"Organisasi ini (Himmah NW) terlalu mulia untuk dirusak, baik dari dalam ataupun dari luar," sambungnya. 


Lebih lanjut, Ketua umum Pimpus HIMMAH NW juga mengatakan bahwasanya Pendiri NW Almagfurullah TGKH. Muhammad Zainuddin Abdul Majid mendirikan HIMMAH NW dengan nilai luhur dan karakteristik yang tidka lepas dari ajaran Nahdlatul Wathan. Tradisi-tradisi NW yang diwariskan pendiri NW harus dilanjutkan dan dibangun kuat sebagai salah satu identitas organisasi Himmah NW. 


Hal itulah kata dia, yang mendasari munculnya gagasan ide yang tertuang dalam satu tema besar Hadi 59 Himmah NW "Mengabdi Merawat Peradaban".


"Maulana syaikh adalah wali kutubul akthab, rajanya para auliya, beliau mendirikan Himmah NW yang ditopang dengan nilai luhur, tujuannya untuk kita sama sama lanjutkan, bukan untuk dipertentangkan, dan yang paling penting jangan sampe prasangka-prasangka kita justru menjadi sebab lemahnya perjuangan" tegasnya. 


Dalam kesempatan itu, mengakhiri sambutannya, Ketua Umum Pimpus HIMMAH NW melaunching kartu tanda anggota (KTA) Himmah NW. 


Iya juga melakukan penyerahan secara simbolis KTA tersebut kepada pengurus inti  Pimpus HIMMAH NW dan Ketua Pimpinan Wilayah HIMMAH NW Provinsi Nusa Tenggara Barat. 


Kegiatan juga diwarnai dengan pemotongan tumpeng, yang menjadi salah satu tradisi dalam setiap peringatan Hari Jadi Himmaj NW disetiap tahunnya.

0/Post a Comment/Comments