NTB Ambil Peran Strategis di Simposium Nasional, PANJI, dan ToT RJI 2025, Dua Dosen Institut Agama Islam Hamzanwadi NW Lombok Timur Masuk Delegasi Resmi


Topikntb.id — Nusa Tenggara Barat (NTB) kembali menunjukkan kontribusi aktifnya dalam penguatan mutu publikasi ilmiah nasional. Hal ini ditandai dengan keikutsertaan empat delegasi resmi NTB pada Simposium Nasional Pengelola Jurnal, Pendampingan Pengelolaan Jurnal Internasional dan Training of Trainers (TOT) yang diselenggarakan oleh Relawan Jurnal Indonesia (RJI) di Universitas Muhammadiyah Purwokerto pada tanggal 11-13 Desember 2025.

Dari empat delegasi tersebut, dua di antaranya merupakan dosen Fakultas Tarbiyah Institut Agama Islam Hamzanwadi NW Lombok Timur, yakni Muh. Zulkifli, M.Pd.I, Ketua Program Studi Pendidikan Agama Islam (PAI), dan Muh. Thalaat, M.Pd., Ketua Program Studi Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah (PGMI). Kehadiran keduanya menjadi representasi nyata komitmen institusi dalam meningkatkan kualitas tata kelola jurnal ilmiah di lingkungan perguruan tinggi pada kancah nasional maupun internasional.


Forum Nasional Penguatan Tata Kelola Jurnal

Simposium nasional ini diikuti oleh lebih dari 112 peserta dari lebih 20 provinsi di Indonesia, yang terdiri atas dosen, pengelola jurnal, pustakawan, editor, reviewer, hingga praktisi publikasi ilmiah. Kegiatan ini menjadi ruang strategis untuk merespons tantangan pengelolaan jurnal di era digital, sekaligus mendorong peningkatan kualitas jurnal nasional agar mampu bersaing di tingkat internasional.


Berbagai isu penting dibahas dalam simposium, antara lain integritas akademik, etika publikasi, manajemen editorial berbasis Open Journal Systems (OJS), pemanfaatan teknologi dan kecerdasan buatan dalam pengelolaan jurnal, strategi pemenuhan dan peningkatan akreditasi jurnal nasional (SINTA), Indeksasi jurnal DOAJ (Directory of Open Access Journals) dan Indeksasi jurnal Scopus.


Kontribusi Aktif Delegasi NTB

Delegasi NTB, termasuk perwakilan dari Institut Agama Islam Hamzanwadi NW Lombok Timur, terlibat aktif dalam diskusi panel dan forum berbagi praktik baik (best practices). Pengalaman pengelolaan jurnal di lingkungan Fakultas Tarbiyah menjadi salah satu topik yang turut dibagikan, khususnya terkait penguatan peran program studi dalam mendukung keberlanjutan riset dan publikasi artikel pada jurnal ilmiah.


Muh. Zulkifli, M.Pd.I., menyampaikan bahwa kegiatan ini sangat strategis dalam memperbarui wawasan pengelola jurnal, terutama terkait kebijakan dan standar terbaru publikasi ilmiah. Sementara itu, Muh. Thalaat, M.Pd., menilai simposium nasional, PANJI, dan ToT RJI memberikan bekal praktis yang dapat langsung diterapkan dalam pengelolaan jurnal di tingkat fakultas dan program studi.


Training of Trainers (ToT) Perluas Dampak Pelatihan

Rangkaian kegiatan dilanjutkan dengan Training of Trainers (TOT) yang dirancang untuk mencetak calon pelatih pengelolaan jurnal di berbagai daerah. Dalam sesi ToT, peserta mendapatkan penguatan kompetensi teknis dan metodologis, mulai dari penyusunan kebijakan editorial, manajemen reviewer, peningkatan kualitas artikel, hingga strategi pendampingan jurnal menuju akreditasi nasional dan internasional.


Melalui program ToT ini, Muh. Zulkifli, M.Pd.I., dan Muh. Thalaat, M.Pd., diharapkan mampu menjadi agen penggerak peningkatan mutu jurnal di lingkungan Institut Aagama Islam Hamzanwadi NW Lombok Timur serta berkontribusi dalam pengembangan jurnal di wilayah NTB secara lebih luas.


Komitmen RJI dan Dampak bagi NTB

Relawan Jurnal Indonesia secara konsisten melaksanakan berbagai program peningkatan kapasitas pengelola jurnal melalui simposium nasional, pelatihan teknis, dan pendampingan berkelanjutan. Kegiatan di Purwokerto ini menjadi bagian dari upaya RJI dalam memperkuat ekosistem publikasi ilmiah nasional yang berintegritas dan berdaya saing.


Partisipasi aktif delegasi NTB, khususnya dari Institut Aagama Islam Hamzanwadi NW Lombok Timur, diharapkan dapat mendorong peningkatan kualitas jurnal-jurnal di daerah, memperluas jejaring kolaborasi antarinstansi, serta mempercepat pencapaian akreditasi jurnal sesuai standar nasional maupun internasional.


Dengan keikutsertaan empat delegasi NTB dalam Simposium dan ToT RJI 2025 ini, menegaskan posisi NTB sebagai daerah yang siap berkontribusi aktif dalam penguatan kualitas publikasi ilmiah Indonesia.

0/Post a Comment/Comments